Tanaman Kakao Petani Harus Sehat
Di Desa Wisata Nglanggeran dikembangkan
beberapa kelompok usaha, salah satunya adalah kelompok tani kakao. Agar hasil
kakao dari para petani bisa kembali ke masyarakat nglanggeran sendiri, maka
dibuatlah kelompok kuliner yaitu Griya Cokelat Nglanggeran. Hasil kakao akan
jual ke Griya Cokelat Nglanggeran untuk dibuat menjadi berbagai jenis produk
kuliner. Oleh karena itu, para petani kakao harus memberikan hasil kakao yang baik kepada Griya Cokelat
Nglanggeran.
Untuk mendapatkan hasil kakao yang baik
para petani kakao mendapat sosialisasi dari dinas pertanian Gunung Kidul
mengenai cara perawatan tanaman kakao. Di sini petani menyampaikan bahwa
masalah utama para petani adalah hama yang menyerang tanaman kakao dan
kurangnya air untuk pengairan tanaman kakao. Pihak dinas pertanian kemudian
memberikan pembekalan bagaimana cara mengatasi hama yang menyerang tanaman
kakao. Hama diatasi dengan budidaya semut pada tanaman kakao, dengan adanya
semut yang berkembangbiak pada tanaman kakao maka semut tersebut akan memakan
hama yang ada.
Petani juga dianjurkan untuk memangkas
cabang-cabang pada pohon kakao jika sudah rimbun, karena jika cabang-cabang
pohon kakao rimbun maka hama akan mudah berkembang. Selain untuk mencegah
berkembangnya hama, pemangkasan juga untuk memberikan ruang agar sinar matahari
mudah masuk ke celah-celah tanaman kakao. Pancaran sinar matahari tersebut juga
dapat mencegah pertumbuhan hama. Untuk permasalahan kekurangan air, ketua
kelompok tani dianjurkan untuk menulis proposal permohonan pembuatan sumur bor
kepada dinas pertanian.
Valeria Vela Herawati
Komentar
Posting Komentar